SINOPSIS
Dalam pembelajaran keterampilan berbahasa, mencakup keterampilan menyimak, keterampilan berbicara, keterampilan menulis, dan keterampilan membaca. Kegiatan berbahasa yang pertama kali dilakukan adalah kegiatan menyimak atau mendengar apa yang dituturkan orang lain. Keterampilan menyimak bertujuan untuk menangkap dan memahami pesan, ide serta gagasan yang terdapat pada materi atau bahasa simakan. Semakin tinggi tingkat penguasaan bahasa seseorang, semakin tinggi pula penggunaan bahasa dalam berkomunikasi. Oleh karena itu, keterampilan menyimak perlu mendapat perhatian yang memadai. Buku ini membahas tentang teori dan praktik pembelajaran menyimak pada pembelajaran Bahasa Indonesia.
Praktik berupa studi kasus yang merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dari orang-orang dan pelaku yang dapat diamati dalam hal ini pelaku adalah guru dan siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas. Dalam penelitian studi kasus, data dikumpulkan dengan teknik observasi yang terdiri dari diteksualisasi, dimultikolomkan, disegmentasi, ditematisasi, diproposisionalisasi, dan direduksi. Teknik wawancara, dan kajian dokumen. Selanjutnya data akan diurai, diulas atau ditafsirkan, dirangkum, disimpulkan dan disarankan.
STUDI KASUS
(Teori dan Praktek)
Pada Pembelajaran Bahasa Indonesia
Diterbitkan pertama kali oleh CV Amerta Media
Hak cipta dilindungi oleh undang-undang All Rights Reserved
Hak penerbitan pada Penerbit Amerta Media
Dilarang mengutip atau memperbayak sebagian atau seluruh isi buku ini
tanpa seizin tertulis dari Penerbit
Anggota IKAPI
Cetakan Pertama :
15 cm x 23cm
ISBN: 978-623-6555-17-0
Penulis :
Valentinus Ola Beding
Editor :
Aan Herdiana, M.Sos
Desain Cover :
Adji Azizurrachman
Tata Letak :
Hana Anindyasari
Diterbitkan Oleh :
CV. Amerta Media
NIB. 0220002381476
NP. 202003-1708-4520-1345-639
Email : mediaamerta@gmail.com
Website: www.penerbitbuku.id
Whatsapp : 081-356-3333-24
Isi di luar tanggung jawab penerbit Amerta Media
KATA PENGANTAR PENULIS
Dalam pembelajaran keterampilan berbahasa, mencakup keterampilan menyimak, keterampilan berbicara, keterampilan menulis, dan keterampilan membaca. Kegiatan berbahasa yang pertama kali dilakukan adalah kegiatan menyimak atau mende-ngar apa yang dituturkan orang lain. Keterampilan menyimak bertujuan untuk menangkap dan memahami pesan, ide ser-ta gagasan yang terdapat pada materi atau bahasa simakan. Se-makin tinggi tingkat penguasaan bahasa seseorang, semakin ti-nggi pula penggunaan bahasa dalam berkomunikasi. Oleh ka-rena itu, keterampilan menyimak perlu mendapat perhatian yang memadai. Buku ini membahas tentang teori dan praktik pembelajaran menyimak pada pembelajaran Bahasa Indonesia.
Praktik berupa studi kasus yang merupakan prosedur pe-nelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dari orang – orang dan pelaku yang dapat diamati dalam hal ini pelaku adalah guru dan siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas. Dalam penelitian studi kasus, data dikumpulkan dengan teknik observasi yang terdiri dari diteksu-alisasi, dimultikolomkan, disegmentasi, ditematisasi, diproposi-sionalisasi, dan direduksi. Teknik wawancara, dan kajian doku-men. Selanjutnya data akan diurai, diulas atau ditafsirkan, dira-ngkum, disimpulkan dan disarankan.